Cegah Stunting, Pemdes Noemuke Gandeng Yayasan BMH Perhatikan Anak Stunting

 

Ket Gambar : Diskusi, Kades Noemuke Yanti Lette bersama Tres Neonufa Tenaga Gizi Dari Puskemas Noemuke, 

diselah-selah kegiatas Aksi bersama Cegah Stunting Bersama BMH NTT

Noemuke-soepost.com, Senin 28-Februari 2022 bertempat di Mesjid Nur Zamad Noemuke, Pemerintah Desa Noemuke Kecamatan Amanuban Selatan bekerjasama dengan Yayasan Baitul Maal HidayatTullah Provinsi Nusa tenggara timur, memberikan perhatian kepada anak, balita yang tergolong dalam kategori penderita stunting dengan memberikan bantuan Beras,Susu dan Telur.

Terkait kegiatan ini, Kepala Desa Noemuke Yanti Lette yang dihubungi media ini membenarkan adanya kegiatan ini dan mengatakan,

“Dari sisi pemerintah desa, kami sangat berterimakasih kepada yayasan BMH NTT karena mau melihat kondisi stunting serta mau membantu kami di desa Noemuke. Berbicara stunting, tentunya sebelum kedatangan BMH. Berbagai upaya telah lakukan demi mengatasi stunting. Salah satuhnya dengan membentuk kebun percotohan bagi masyarakat, konsep yang kami berikan dengan kebun percotohan ini. Masyarakat selain tau jenis sayur-sayuran yang bisa meningkatkan asupan gizi tentunya juga dari hasil kebun percontohan ini dapat meningkatkan perekonomian masyarakat.” Jelas Kades

Masih menurut Kades, “Untuk tahun ini, dalam upaya pencegahan stunting. Kami pemerintah desa noemuke akan kembali membentuk kebun percontohan di dusun II desa Noemuke. Kami percaya bahwa dengan memberdayakan masyarakat disetiap dusun dengan kebun percontohan ini, pengetahuan masyarakat tentang asupan gizi semakin bertambah dan yang pasti dengan asupan gizi yang baik akan mendatangkan perubahan bagi generasi-generasi di desa Noemuke.”,

“Untuk penanganan stunting, kami pemerintah desa Noemuke tidak pernah menutup diri bagi pihak manapun yang ingin membantu kami dalam upaya mengatasi stunting. Sehingga kita berharap dari kegiatan hari ini, bisa terus berlanjut demi kebaikan di desa Noemuke terlebih untuk peningkatan gizi bagi generasi-generasi penerus di desa Noemuke.” Pungkas Yanti Lette

Sesuai informasi yang diterima media ini, dari angka 126. Hingga saat ini, angka stunting di Desa Noemuke menyisakan 9 orang anak/balita yang masuk dalam kategori Stunting. (Yabes)