EGY USFUNAN : JIKA POLRES TTS TAK MAMPU ATASI JUDI, KITA MINTA KAPOLDA TURUN TANGAN - SOE POST

Breaking

Home Top Ad

Responsive Ads Here

Post Top Ad

Responsive Ads Here

Rabu, 03 Agustus 2022

EGY USFUNAN : JIKA POLRES TTS TAK MAMPU ATASI JUDI, KITA MINTA KAPOLDA TURUN TANGAN

 

Ket Gambar : Wakil Ketua I DPRD TTS, Religius Usfunan

TTS-SOEPOST.COM, Kesal setelah menerima kiriman video dari masyarakat tentang praktek judi yang hari ini dilakukan di pasar tradisional Nusa Kecamatan Amanuban Barat Kabupaten Timor tengah Selatan, Religius Ufunan Wakil Ketua I Drpd TTS meminta agar pihak Polda NTT bisa langsung memberantas hal ini,

Informasi yang saya dapat dari masyarakat, ada oknum masyarakat yang sering mengantarkan “kordi” ke oknum polisi sebagai uang keamanan. Pasalnya praktek judi yang terjadi sudah dilakukan secara terbuka dan sangat meresahkan.”,

“Jika dari Polres TTS tidak mampu bongkar praktek judi di TTS sampai ke akar-akarnya, kami meminta Kapolda NTT Untuk turun tangan langsung memberantas praktek judi di TTS.” Pinta Egy (4/8/2022)

Praktek judi menjadi salah satu faktor penyebab  kemiskinan di TTS semakin tinggi. Karena dampak ikuti dari judi disebutnya sangat banyak. Dirinya mendapati sendiri masyarakat penerima bantuan justru memanfaatkan uang bantuan untuk berjudi. Bahkan dampak judi juga bisa menimbulkan pencurian, perkelahian bahkan sampai pembunuhan.

“jangan lihat sepele masalah judi ini, karena dampak ikutannya sangat banyak. Oleh sebab itu, pihak kepolisian kalau tidak tegas, bahaya ini,” ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, Ketua Forum Wartawan Kabupaten TTS, Yopi Tapenu mengaku pernah didekati oknum anggota Polisi Polres TTS Oscar Toda terkait aktivitas judi yang marak di TTS. Menurut oknum tersebut, dirinya diutus untuk mendekati jurnalis agar tidak perlu menulis soal aktivitas judi di TTS. Oknum tersebut menjanjikan sejumlah uang untuk jurnalis agar tidak menulis soal aktivitas judi di TTS.

“kakak dong, ketong ada mau gelar judi di pasar-pasar kecamatan di seluruh TTS. Nanti kakak dong ada jatah. Beta dengan kawan Firman diminta untuk dekati kawan-kawan media,” ujar Oscar seperti ditirukan Yopi.

Oknum polisi tersebut dikatakan Yopi, sempat membawa amplop yang diduga bersisi uang untuk diberikan kepadanya. Namun pemberian tersebut ditolak mentah-mentah oleh Yopi.

“dia datang bawa amplop lebih dari satu, saya duga itu isinya uang. Mau kasih saya, tapi saya tolak,” terang Yopi

Yopi mengaku prihatin dengan ulah oknum polisi tersebut.  Dirinya menyayangkan jika ada oknum polisi yang menjadi backing dari aktivitas judi di TTS. Dirinya berharap, Pihak kepolisian bisa bekerja secara profesional dalam menegakan aturan dan membasmi penyakit masyarakat tersebut. Hal ini penting agar masyarakat bisa percaya kepada kepolisian. (Tim)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Bottom Ad

Responsive Ads Here

Halaman