FORWAN DAN 14 ORMAS DI TTS, TEKEN MOU DENGAN BAWASLU

 

Ket Foto : Ketua Forwan TTS Yopi Tapenu (Baju Biru) Sedang Menandatangani MoU Dengan Bawaslu

KOTASOE-SOEPOST.COM, Rabu (10/8/2022) Forum Wartawan(FORWAN) Kabupaten Timor tengah Selatan bersama 14 Organisasi lain dalam wilayah kabupaten Timor tengah Selatan Bersama Bawaslu melakukan Rapat Koordinasi Pengawasan Pemilu Partisipasi dan melakukan Penandatanganan MoU.

Terkait kegiatan ini, Ketua Bawaslu Kabupaten Timor tengah Selatan Melki Fay pada kesempatan tersebut mengatakan bahwa pengawasan Partisipasi merupakan Tugas pengawasan yang dilakukan untuk memantau dan mengumpulkan dan informasi pada tahapan pemilihan yang akan berlangsung,

“Pengawasan partisipasi yang dimaksud adalah bagaimana memantau dan mengumpulkan informasi pada tahapan pemilihan yang diawasi, mencatat, mengumpulkan data/informasi serta melaporkan hasil pengawasan kepada pengawas pemilihan terdekat (PKD) dalam pengawasan Bawaslu Kabupaten/Kota”,

Menurut Ketua Bawaslu Kabupaten TTS Melki Fay,  tugas pengawas Partisipasi yakni memantau dan mengumpulkan informasi pada tahapan pemilihan yang diawasi, mencatat, mengumpulkan data/informasi dan melaporkan hasil pengawasan kepada pengawas pemilihan terdekat (PKD) pengawasan Bawaslu Kabupaten/Kota) sesuai UU No.7 tahun 2017 tentang Pemilihan Umum.

Dalam pantauan media ini, Penandatanganan MoU ini dilakukan oleh masing-masing Ketua Organisasi dan didampingi Sekretaris serta anggota organisasi. Pada kegiatan tersebut, dilakukan penyerahan piagam kerja sama oleh komisioner Bawaslu Kabupaten Timor tengah Selatan.

Untuk Organisasi Forum Wartawan (FORWAN) TTS, ditandatangani oleh Yopi Tapenu, S.Sos sebagai Ketua didampingi Sekretaris Forwan Paul Papa Resi, SH

selain itu pihaknya juga menjelaskan bahwa Pemilu akan digelar pada tanggal 14 Februari 2024 dan pemilihan kepala daerah akan digelar 27 November 2024.

Untuk diketahui Penandatanganan MoU Bawaslu TTS bersama Mitra Pengawasan Partisipasi Pemilu dan Pemilihan Tahun 2022 bertujuan untuk semua organisasi yang telah menandatangani MoU dengan Bawaslu bisa membantu memberikan pemahaman kepada masyarakat dalam proses pendidikan politik. (Yabes Nubatonis)