Dugaan Korupsi Di SMA N Kuanfatu,Sejumlah Saksi Diperiksa - SOE POST

Breaking

Home Top Ad

Responsive Ads Here

Post Top Ad

Responsive Ads Here

Kamis, 08 Desember 2022

Dugaan Korupsi Di SMA N Kuanfatu,Sejumlah Saksi Diperiksa



KOTA SOE-$P, Usai melakukan pemeriksaan terhadap HD mantan bendahara dana BOS SMA Negeri Kuanfatu periode 2017-2019 terkait dugaan adanya penyalahgunaan pengelolaan dana BOS, maka sesuai informasi yang dihimpun media ini penyidik kejaksaan negeri Timor tengah Selatan telah menjadwalkan untuk melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi-saksi tentang kasus ini.


Demikian diutarakan Kasi Intel Kejari kabupaten TTS, I Putu Eri Setiawan, S.H saat di temui wartawan pada kamis ( 24 November 2022) di ruang kerjanya mengatakan, saksi-saksi yang akan diperiksa adalah guru-guru di SMA Negeri Kuanfatu . Sedangkan saat ini mantan kepala sekolah dan salah satu orang guru sudah diperiksa pada hari Rabu ( 24 November 2022) yang lalu. Untuk saat ini juga direncanakan untuk memanggil lagi bendahara. 


Sampai saat ini sudah sudah 6 orang guru, ketua komite termasuk mantan kepala sekolah sudah di periksa kejaksaan Negeri TTS. Pantauan media ini di hari senin tanggal 5 Desember 2022, pihak penyidik kejaksaan kembali jadwalkan untuk melalukan pemeriksaan lanjutan di hari Rabu tanggal 7 Desember 2022 dimana akan memeriksa empat orang saksi lagi. 


HD mantan bendahara BOS yang ditemui media ini, mengatakan kalau kehadirannya hari ini menghadiri penggilan kejaksaan,


"Saya hari ini hadir, untuk memenuhi panggilan kejaksaan dengan membawa beberapa dokumen yang diminta oleh penyidik untuk melengkapi keterangan saya waktu diperiksa beberapa hari lalu" Ungkap HD


Sedangkan Ketua Araksi Kabupaten Timor tengah Selatan Donny Tanoen pada kesempatan tersebut mengatakan akan terus berkomitmen mengawal kasus ini hingga tuntas,


"Untuk proses penanganan dugaan korupsi dana Bos SMA Negri Kuanfatu Araksi dukung full dan memberikan apresiasi buat Kejari TTS karena kasus ini sudah cukup lama tapi sekarang sesuai informasi pihak kejaksaan melalui kasi Intel sudah gencar melakukan pemeriksaan kepada semua pihak yang di duga terlibat, kami berharap kasus ini harus proses sampai tuntas.

"Setelah kepsek SD  Oetaman, sekarang berlanjut ke sekolah menengah atas dan Araksi komitmen kalau kalau SMA Negeri Kuanfatu tuntas. Masih banyak sekolah yang Araksi akan laporkan sementara kita melakukan investigasi untuk mengumpulkan bukti baik SMP maupun SMA.


Diketahui media ini bahwa mencuatnya kasus ini setelah pihak dewan guru dan komite sekolah menemukan adanya beberapa kejanggalan dalam beberapa item Pengelolaan Dana BOS yang nilainya sangat fantastis dan tidak sesuai dengan fakta di Lapangan. (Kun Baun)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Bottom Ad

Responsive Ads Here

Halaman