KOTA
SOE-$P, Insiden pemukulan terhadap petugas pos giro yang
bertugas membagikan dana bantuan sosial minyak goreng dan beberapa bantuan lain
di Kecamatan Toianas pada 29 April 2022 lalu, berbuntut panjang hingga
mengakibatkan masyarakat penerima manfaat harus datang ke pos giro Soe untuk
mengambil bantuan tersebut.
Tentang
kondisi ini, Kepala Pos Giro Kabupaten Timor tengah Selatan Cornelius Lako yang
ditemui media ini mengatakan bahwa kondisi tersebut bukan direncanakan tapi
memang kami juga perlu menjaga keamanan dari para petugas paska pemukulan yang
terjadi,
“Paska
teman-teman kami mengalami pemukulan dari oknum masyarakat saat menjalankan tugas
di kecamatan Toianas otomatis sebagai pimpinan saya perlu untuk sementara waktu
mengambil langkah ini sampai kondisi kembali aman dan ada yang bisa menjamin keamanan
teman-teman saat melaksanakan tugas disana pasti pembagian semua bansos akan kembali
dilakukan di kantor camat Toianas” Ucap Cornelius
Lanjut
Cornelius, Persoalan ini sudah kami laporkan ke pihak kepolisian dan sudah visum
sejak kejadian pada bulan April lalu tapi sampai sekarang belum juga tau perkembangannya
seperti apa,
“Memang
benar kami sudah laporkan insiden itu di pihak berwajib bahkan tahapan visum dan
semua sudah dilakukan, tapi demi pelayanan kemasyarakatan saya dan teman-teman hanya
minta pelaku dan keluarga datang untuk meminta maaf atas perbuatan yang telah dilakukan
kepada teman kami serta semua Pemerintah desa di Kecamatan Toianas dan Bapak Camat
cukup menjamin keamanan kami maka kami siap untuk kembali melakukan pelayanan di
kantor camat Toianas” Jelas Cornelius Lako
“Kami
juga tidak tega melihat orang tua dan masyarakat harus dari Toianas sampai ke Pos
Giro Soe tapi ya mau bagaimana keamanan dan keselamatan teman-teman juga menjadi
prioritas kami. Sehingga saya berharap tindak lanjut pertemuan kita di ruang banggar
DPRD kita lakukan, pihak kecamatan dan desa memfasilitasi keluarga dan korban untuk
kita berdamai dan Pemerintah kawan kami dari awal pembagian sampai kami pulang dengan
baik-baik itu saja permintaan kami.” Pungkas Cornelius
Terkait
hal ini, Marten Tualaka Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Timor
tengah Selatan yang menginisiatif untuk mengetahui persoalan ini pada kesempatan
tersebut mengatakan akan turun tangan dalam persoalan ini,
“Persoalan
ini harus selesai sehingga masyarakat tidak antri dan jalan jauh sampai ke Soe,
kasian masyarakat karena perbuatan satu orang. Semua masyarakat jadi korban” Ucap
Marten
Dirinya
juga berjanji akan segera berkoordinasi dengan pihak keluarga pelaku agar persoalan
bisa tuntas,
“Karena
saya adalah wakil rakyat dari kecamatan Toianas juga maka secepatnya saya akan berusaha
untuk berkoordinasi dengan pihak keluarga pelaku kalau bisa pelaku untuk bisa bertemu
di pos giro seperti permintaan teman-teman di Pos Giro” Pungkas Marten Tualaka.
(Yabes Nubatonis)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar