TTS-$P, UNICEF Perwakilan NTT dan NTB bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur, Pemerintah Kabupaten Timor Tengah Selatan dengan dukungan Pemerintah Jepang menggelar kegiatan Pelatihan untuk Guru PAUD dan Relawan Taman Baca Masyarakat (TBM) Mengenai Keterampilan Membaca Anak untuk Usia Dini pada Senin – Selasa, 13 – 14 Februari 2023 di Hotel Blessing, Kota Soe. Kegiatan ini diikuti oleh 40 guru PAUD dan belasan pegiat TBM serta perwakilan orang tua.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten TTS, Dominggus J. O. Banunaek, S.E., mengungkapkan, kegiatan tersebut merupakan sebuah bentuk kolaborasi yang sangat baik dalam upaya mewujudkan Generasi Emas Indonesia 2045. Upaya tersebut dimulai dari tingkat yang paling dasar yakni dengan membangun kecintaan pada buku dalam diri anak.
“Untuk mewujudkan Generasi Emas Indonesia di tahun 2045, kita harus mulai dari sekarang dengan kolaborasi berbagai elemen. Itu harapan kita sehingga kita tidak tertinggal. Dengan pola pembelajaran baru, strategi baru yang menyenangkan, tanpa sadar anak-anak telah keluar dari ketertinggalan literasi,” ungkap Dominggus saat membuka kegiatan tersebut, Senin (13/02/2023).
“Anak harus dekat dengan buku, kalau bisa dia jalan, yang dia pegang itu buku, sesuai dengan jenjangnya. Di dalam buku itu ada pesan, dan kalau ini sering dilakukan akan membudaya,” tegasnya.
Pada kesempatan tersebut Dominggus juga menggambarkan temuan di sejumlah sekolah di Kabupaten TTS dimana masih terdapat banyak siswa yang belum bisa membaca dengan lancar. Hal ini terjadi pada siswa SD bahkan SMP.
Karena itu, pihaknya menyambut baik kegiatan yang digagas oleh UNICEF yang melibatkan para guru PAUD dan pegiat TBM. Menurutnya, kegiatan tersebut sangat positif dalam mendukung upaya Pemerintah Kabupaten TTS untuk meningkatkan literasi terutama di kalangan generasi muda yang dimulai dari sekolah-sekolah.
Dominggus berharap agar peserta dapat mengikuti semua materi dan praktik selama kegiatan dengan baik. Ia pun meminta agar peserta dapat mengembangkan strategi yang diperoleh di masing-masing PAUD dan TBM serta mengibaskannya kepada PAUD dan TBM lainnya.
Sementara itu mewakili tim narasumber, Ketua Forum TBM Provinsi NTT, Polikarpus Do, S.S., menegaskan, Indonesia Emas 2045 adalah visi besar nasional yang menjadi dasar bagi semua lembaga baik pemerintah maupun lembaga swasta, dan masyarakat Indonesia untuk bergerak bersama. Dengan demikian semua program pembangunan termasuk pembangunan manusia di bidang pendidikan, harus bertumpu pada visi tersebut.
“Harapannya, semua lembaga bergandengan tangan mewujudkan visi yang sama tersebut yakni Indonesia Emas 2045. Dengan demikian tidak boleh ada lembaga yang mengusung visi yang tidak sejalan dengan visi nasional, apalagi lembaga yang bergerak di bidang pendidikan,” tegasnya.
Ia pun menyampaikan terima kasih kepada pihak UNICEF yang telah melibatkan Forum TBM Provinsi NTT dalam program pengembangan literasi anak melalui kegiatan yang dirancang dan dijalankan bersama Pemprov NTT melalui Bappelitbangda dan Pemkab TTS melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan. Ia menegaskan, pihaknya siap mendukung setiap upaya lembaga pemerintah maupun lembaga swasta dalam meningkatkan literasi di NTT menuju Indonesia Emas 2045.
“Mari kita wujudkan Generasi Emas Indonesia 2045 dari Bumi Flobamorata, Provinsi Nusa Tenggara Timur,” pungkasnya. (Redaksi Soe Post)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar