TTS-Soepost.com, Dicairkan sejak 13 Maret 2023 melalui Bank BRI Unit Hayam Wuruk Kabupaten Timor Tengah Selatan Provinsi Nusa Tenggara Timur, dana bantuan PIP Sekolah Dasar Negeri Bonak Kecamatan Kuanfatu baru di cairkan pada tanggal 05 April 2023.
Hal ini menimbulkan kekesalan orang tua penerima manfaat pasalnya setelah hampir sebulan tidak mencairkan dana tersebut, saat pencarian tanggal 05 April 2023. Pihak sekolah yang mengurus bantuan tersebut hanya memberikan uang senilai Rp.400.000, lima puluh ribu untuk administrasi dan sisa uangnya sesuai pengakuan bendahara Yulius Be’es akan dikembalikan ke Pihak Bank Rakyat Indonesia,
“Selama ini nomor rekening siswa/i penerima manfaat di pegang pengurus PIP sekolah SDN Bonak, nanti tanggal lima April 2023 saat pencarian/realisasi baru rekening diberikan kepada Penerima Bantuan”,
“Sebagai orang tua penerima bantuan kami juga tau berapa saldo Awal yang ada di Rekening anak-anak, tetapi yang jadi pertanyaan. Kenapa tidak semua uang diberikan kepada anak-anak dan hanya 400 ribu sedangkan Lima puluh ribu untuk administrasi, Pertanyaannya. Sisa uang yang harus diterima anak-anak itu dikemanakan? Ucap Minggus Tenis salah satu orang siswa penerima bantuan PIP
Dari kejadian ini, Minggus Tenis berharap adanya keterbukaan dari pihak sekolah terhadap hal ini,
“Sebagai orang tua, kami minta harus ada ini keterbukaan dari Pihak Sekolah, Komite, serta pihak Bank tentang hak murid yang hanya diberikan 400 ribu saja. Karena sesuai mekanisme yang kami tau, harusnya uang yang ada di rekening semua adalah hak siswa sebagai penerima bantuan. Selain itu, buku rekening harus dipegang penerima bantuan bukan di pegang oleh orang lain.” Ucap Minggus Tenis
Terkait sisa uang dana PIP yang tidak semuanya direalisasikan, Minggus Tenis mengatakan bahwa sesuai pengakuan Bendahara Yulius Be’es di ambil kembali oleh pihak Bank,
“Untuk sisa uang PIP yang nominalnya bervariasi, saat realisasi sudah ditanyakan. Tetapi jawab Bendahara Yulius Be’es, sisa uang tersebut di tarik kembali oleh pihak Bank” Pungkas Minggus Tenis
Terkait informasi ini, Kepala Sekolah Marlin Wenyi Lalu dan Bendahara Yulius Be’es belum berhasil dihubungi Via Telepon dan WhatsApp. Diduga kejadian ini dialami oleh 34 anak yang pada Sekolah Dasar Negeri Bonak Kecamatan Kuanfatu.
Kepala Bidang Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Timor Tengah Selatan Jansen Neolaka yang dihubungi media ini terkait hal ini mengatakan bahwa semua uang yang ada dalam rekening penerima bantuan PIP merupakan hak siswa penerima bantuan,
"Salom, uang yang ada merupakan hak anak jadi harus dikasih semua. Karena jika dilihat dari buku rekening, kemungkinan sudah dua kali dilakukan Pencairan." Ucap Kabid Dikdas Jansen Neolaka (Redaksi Soe Post)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar