Ketua Pemuda GBKN Himbau Masyarakat Hindari Money Politics

Penulis : Marfin Honin

Editor  :  Yabes Nubatonis 

TTS-Soepost.com, Jelang hari pemungutan suara yang menyisakan satu hari lagi, Mantan Ketua Pemuda Gereja Batu Karang Nonohonis Rudy Yanto J. Tse menghimbau para pemuda dan Pemudi Gereja agar menghindari diri dari Money Politics.

Hal ini diungkapkan Rudy Yanto J. Tse kepada media  ini seputaran Gereja Batu Karang Nonohonis Kelurahan Nonohonis Kecamatan Kota Soe Kabupaten Timor Tengah Selatan.(12/02/2024)

Menurut Rudy, dalam masa tenang jelang pemilu pada tanggal 14 Februari 2024. Saya berharap agar setiap pemuda GBKN tidak terlibat dalam tindakan Money Politics atau politik uang.

"Untuk menggapai tujuan politik, semua cara akan dihalalkan para politikus termasuk Money Politics. Banyak yang terlibat dalam pesta Demokrasi, maka banyak juga yang menghalalkan berbagai macam cara salah satunya adalah money politik. Dengan Money Politics, mereka berharap agar bisa menempati posisi tersebut." Ungkap Rudy Yanto J. Tse 

Dengan kondisi ini, kami Pemuda  di Gereja Batu karang Nonohonis berharap agar pemilih bisa memilih dengan hati dan lebih selektif.

"Pilihlah figur-figur secara selektif agar mampu membawa aspirasi rakyat, sehingga bersama semua badan pengurus pemuda GBKN dengan tegas menolak Money Politics dalam lingkungan gereja.  Kita harus  memberikan pendidikan politik yang benar bagi adek-adek pemilih pemula dalam berkontribusi membangun daerah ini.

Mari kita sama-sama berpikir untuk perkembangan dan kemajuan daerah ini dengan memberikan contoh:

1. Jika kita menerima Money Politics dari seseorang, maka kita sudah bisa menilai kepribadian caleg tersebut.

2. Seseorang yang memakai Money Politics, maka selama masa jabatannya dia lebih fokus menarik kembali uang yang telah dia keluarkan untuk proses money politik tanpa memikirkan kepentingan dan kebutuhan rakyat. 

3. Dengan Money Politics kita sebagai pemilih telah kehilangan kesempatan untuk mendukung perkembangan dan kemajuan Daerah.

4. Jangan menyalahkan jika nantinya pembangunan daerah ini terbengkalai karena hak suara kita telah di hargai dengan Money Politik. 

5. Jika seseorang menggunakan money politik  tandanya tidak percaya diri dan tidak ada pembuktian kalau dirinya bisa melakukan sesuatu, karena pada dasarnya tidak pernah melakukan sesuatu yang berdampak bagi banyak orang.

Jadikan hak suara kita untuk mendapatkan wakil Allah yang berkualitas, karena Politik sesungguhnya hanya sebuah jembatan dari Doa masyarakat untuk Tuhan memberikan wakil-wakil Allah yang bisa memimpin, menata dan membangun bangsa dan negara terkhususnya daerah kita Timor Tengah Selatan tercinta.

"Katakan Tidak Pada Serangan Fajar, No Money No Serangan Fajar. Pungkas Rudy pada media Ini