TTS|SoePost.com, - Dugaan black campaign atau kampanye hitam terhadap paket SIAGA yang dilakukan oleh oknum yang diketahui Kader PSI. Tim Koalisi Partai pengusung menemukan 3 buah baliho di wilayah Kabupaten TTS.
Penyebaran baliho yang menyerang paket SIAGA (Simon Petrus Kamlasi dan Adrianus Garu) sebagai pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Nusa Tenggara Timur nomor urut tiga tahun 2024.
Ketua DPD Nasdem Kabupaten TTS Sandy Rupidara, selaku Ketua Tim Pemenangan Paket SIAGA Kabupaten TTS yang dikonfirmasi Kamis, (21/11/2024) menyebut, penyebaran dan pemasangan 3 baliho black campaign tersebut, ditemukan ditiga tempat berbeda dalam wilayah Kabupaten TTS.
Ketiga lokasi pemasangan baliho black campaign yang ditemukan Tim koalisi Partai Pengusung Kabupaten TTS dalam Kota Soe tepatnya di dua jalur samping SMK Negeri 2 Soe, yang bukan lokasi pemasangan baliho sesuai rekomendasi KPU. Selanjutnya di wilayah Desa Boentuka dan salah satunya di daerah pintu masuk Batu Putih.
“Tiga baliho black campaign yang memuat foto pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur NTT nomor urut 3, Simon Petrus Kamlasi dan Adrianus Garu (SIAGA), dan juga foto mantan Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat adalah upaya untuk menyerang paket SIAGA. Namun bersama panwas kita sudah bongkar". Ungkap Sandy
Menurut Sandy pelaku yang nekat kucurkan uang untuk mencetak baliho black campaign atau kampanye hitam tersebut, sudah dilaporkan ke Bawaslu dan Polda NTT oleh Tim Kuasa Hukum paket SIAGA provinsi.
"Ini pelanggaran etika tak bermoral, karena yang membuat orang PSI, bukan orang Nasdem dan bukan tim SIAGA. Ada kepentingan apa mereka dibalik pembuatan baliho ini. Bahkan berani korban materi (uang) hanya untuk buat baliho. Tapi sudah diketahui dan tim kuasa hukum provinsi sudah melaporkan ke Polda NTT dan Bawaslu". Ujar Sandhy
Sandhy juga menjelaskan jika Baliho black campaign yang isinya menyerang paket SIAGA. Sesuai visi misi dan program kerja yang ditawarkan Paket Siaga, tidak menyebut program masuk sekolah jam 5 pagi. Meski diakuinya jika Program tersebut merupakan program kerja mantan Gubenur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat.
“Masing-masing pemimpin dengan program kerjanya masing-masing. Paket SIAGA tidak ada program masuk sekolah jam 5 pagi, itu program kerja Pak mantan Gubernur. Dan tindakan ini merupakan upaya black campaign untuk menjatuhkan Paket SIAGA dengan menyebar hoax". Jelas Ketua DPD Nasdem Kabupaten TTS
Untuk diketahui, informasi yang dihimpun media ini dari berbagai laman media online di NTT dan berbagai platform seperti group Whatsapp, Tiktok da facebook. Beredarnya baliho black campaign bagi Paket SIAGA nomor urut 3, pada Rabu, 20 November 2024 sontak menjadi trending topik warganet.
Namun bagi Tim dan Relawan Paket SIAGA nomor urut 3, menyebut jika kampanye hitam tersebut hanyalah mainan kerdil oleh lawan politik, di saat tren Paket SIAGA semakin menguat sepekan terakhir menjelang hari pencoblosan.
Menariknya lagi, baliho black campaign bagi Paket SIAGA, seakan memantik semangat kerja Tim dan relawan paket SIAGA untuk memanfaatkan waktu yang ada untuk terus mengkampanyekan Paket SIAGA dimasyarakat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar