Ambulance UPT Puskemas Kapan Tabrak Tiang Telkom, Diduga Akibat Kapus Konsumsi Miras

Ket Foto : Posisi Ambulance Usai Menabrak Tiang Telkom

Liputan Oleh TIM
Editor Redaksi Soe Post 

Ket Foto : Kapus Mollo Utara, Makmur Beny Simanjuntak 

Kota Soe|Soepost.com,- Dalam dugaan mengkonsumsi alkohol hingga mabuk, Makmur Beny Simanjuntak Kepala Puskesmas Mollo Utara pada hari Senin 21 April 2025 sekitar pukul 00.00 WITA menabrak tiang Telkom menggunakan ambulance UPT Puskemas Mollo Utara tepatnya di daerah Nonohonis depan Puskemas Kota Soe.

Informasi yang diperoleh media ini dari sumber yang ada saat kejadian terjadi mengatakan bahwa mobil ambulance menabrak tiang Telkom sampai patah.

"Insiden terjadi tadi malam(21/04/2025), sekitar pukul 00.00 WITA. Ambulans yang dikemudikan sendiri oleh sang kepala puskesmas melaju kencang sebelum akhirnya hilang kendali dan menabrak tiang jaringan Telkom di sekitar wilayah Kota Soe.


“Dia tabrak tiang Telkom kaka, tadi malam sekitar jam 12. Tiang patah kaka, sampai tercabut dari tanah, jadi tadi kami sudah ganti". ungkap seorang petugas Telkom saat ditemui di lokasi kejadian, Minggu (21/4/2025).

Akibat kejadian tersebut, akses layanan jaringan telepon dan internet milik warga sekitar dan juga puskesmas kota Soe sempat terganggu. Petugas Telkom pun bergerak cepat mengganti tiang yang rusak agar jaringan dapat segera normal kembali.

Meski tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun kerusakan yang ditimbulkan cukup parah, dan menjadi sorotan publik lantaran kendaraan yang digunakan merupakan fasilitas negara yang diperuntukkan bagi layanan kesehatan masyarakat.

Salah satu warga yang menyaksikan pasca-kejadian menyayangkan perilaku pejabat publik seperti kepala puskesmas yang seharusnya menjadi teladan.

"Kita heran, kok bisa ambulance dibawa sendiri, apalagi tengah malam. Kalau benar karena alkohol, ini sangat memalukan dan membahayakan". Ujarnya.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari pihak Puskesmas Kapan maupun Dinas Kesehatan Kabupaten TTS. Sementara itu, masyarakat meminta agar kejadian ini tidak dibiarkan begitu saja dan segera ditindaklanjuti sesuai prosedur hukum dan etika ASN.

Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Top Post Ad

Below Post Ad

Copyright © 2020 soepost.com ™ Member Of Kupang Online Network ®